"Jangan pernah kalah sama keadaan. Aku bs jd kaya gini jg krn
keadaan aku yg pernah susah."- Agnes Monica
Kata-kata itu emang bener, bener-bener
nacep. Yap, gua pernah ngalamin fase-fase hidup yang sulit. Bahkan pernah gua
berfikir bukan Cuma keluarga dan bumi yang gak berpihak pada gua, gua rasa
Tuhanpun gak sayang sama gua.
Gua yang gak bisa mengendalikan diri gua,
gua yang gak bisa mengendalikan pikiran-pikiran gua, gua yang gak bisa
mengendalikan mimpi-mimpi besar gua. Yang disatu sisi kadang membuat orang
terkagum-kagum, namun disisi lain kadang bikin gua sakit hati karena gak semua
orang bisa merespon positif apa yang gua lakukan.
Tapi gua gak ambil pusing apalagi ambil
ribet. Nambah-nambahin kerjaan kalo di bikin susahmah. Karena bagi gua, setiap
manusia, mau dia bilioner, mau dia gembel, mau dia tukang sol spatu, mau dia
pengusaha, tetep sama, yap meski dari segi financial mungkin beda siy. Tapi tetep
ah sama. Yap, kadang gua lebih salut sama kakek-kakek tukang sol spatu daripada
kakek-kakek yang menikmati masa tuanya dengan baca Koran dan santai-santai.
Gua bersahabat dengan banyak orang, mulai
dari anak manja yang ngandelin kekuasaan orang tuanya untuk berfoya-poya,
sampai gembel ½ mampus yang bahkan kadang sampe berhari-hari kagak makan karena
tak punya cukup uang untuk memenuhi isi perutnya. Dan dari sana gua belajar
banyak hal, ya, hal-hal yang gak gua dapet di mata pelajaran yang ada
disekolah.
Ya, hidup itu tergantung dari diri lu
sendiri, hidup itu tergantung dari apa mau lu. Yap, gak jarang sahabat-sahabat
gua yang hartanya melimpah berahhhkhir dirumah sakit karena over dosis, gak
jarang jjuga sahabat-sahabat gua yang gak punya apa-apa tapi mimpinya segudang,
bisa kuliah bahkan kerja dan di akui keberadaanya.
Hebat bukan?
Ya, kembali lagi, hidup dan takdir memang
ditangan Tuhan tapi bukan berarti semuanya terserah Tuhan dan kita pasrah
begitu saja, kita pasrah jadi seonggok daging yang unya nama tapi gak mampu
berbuat apa-apa. Tuhan kan pernah bilang Dia tak akan merubah keadaan suatu
kaum sampai kaum itu mau merubahnya sendiri.
Yap, Cuma lu yang bisa merubah keadaaan
diri lu, Cuma lu yang bisa nentuin kedepannya diri lu, mau jadi PECUNDANG
(manusia letoy, lemah dan merepotkan) ato PEMENANG (manusia tangguh, kat dan
tidak mudah putus asa).
Dan setiap orang punya cara masing-masing
buat bertahan, ya, sebagian orang punya kehidupan y6ang mudah, nyenengin dan
asik abeeeesss. Namun sebagian lagi punya hidup yang penuh perjuangan, ngehe,
nyakitin and bedebah kayak hidup gua, but, gua menikmatinya. Karena ketidak
enakan itu mengajarkan gua banyak hal, yap, banyak hal yang kadang kita dibuat
berdecak kagum karenanya.
So, nasib lu, tergantung lu sendiri.
Kadang gua miris ngeliat orang2 yang
dengan sangat mudah menerima nasibnya gitu aja, mereka gak punya mimpi, mereka
gak pun6ya tujuan hidup, yang penting bisa ngisi perut. Sumpah orang2 kayak
gitu tuh NGGAK BANGET bagi gua. Mereka gak mau memperjuangkan mimpi mereka,
mereka nyerah gitu aja sama kenyataan, mereka pasrah aja menerima keadaan
mereka yang miskin. Dan itu bagi gua hanya membuat hidup mereka lebih kacau dan
makin miskin. Aaaahhhhh!!!!
Lu tau, realita hidup gua tuh kayak music
punk rock, berdentum-dentum dahsyat, bergejolak-gejolak luar biasa,
melengking-lengking kuat, penuh ingar bingar, keras, penuh pemberontakan. Sebagian
orang menyukainya, namun sebagian lagi, memandang negative, mencemooh bahkan
mempermalukan.
Tapi gua selalu percaya bahwa Tuhan
selalu ada disisi gua, Tuhan gak pernah pergi dan selalu bantu gua. Yap,
kepercayaan itulah yang bikin gua bisa jadi seperti ini, kepercayaaan itulah
yang bikin gua gak mudah nyerah dan selalu berteman baik dengan segala bentuk
penderitaan dan kesakitan. Gua harap, kalian juga bisa menikmati susahnya hidup
seperti apa yang gua rasain.
Hidup itu semudah menghirup dan
menghembuskan nafas kawan!
Oh jOey can U heLp me About Desain BlOg :p
ReplyDeletehehehe.... coba di utakj atik aja, nanti juga bisa sendiri :D ini juga hasil kutak-katik :D
ReplyDelete